Bile Esculin Agar - Definisi, Komposisi, Cara Pembuatan dan Interpretasi Uji


Bile Esculin Agar adalah medium pertumbuhan bakteri yang bersifat selektif dan diferensial. Medium sering digunakan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi anggota genus Enterococcus, yang sebelumnya merupakan bagian dari grup D streptococci.

{tocify} $title={Daftar isi}

A. Prinsip dan Kegunaan Medium Bile Esculin Agar

Medium Bile Esculin Agar mengandung senyawa esculin dan Bile Salt yang menyebabkan medium ini mempunyai sifat selekti dan diferensial. 

Esculin atau disebut juga Aesculin merupakan senyawa glukosida coumarin yang banyak ditemukan di alam, seperti di pohon horse chestnut (Aesculus hippocastanum), California buckeye (Aesculus californica), prickly box (Bursaria spinosa), dan daphnin (the dark green resin of Daphne mezereum), dan juga ditemukan di pohon dandelion coffee.

Esculin pada medium dihidrolisis oleh bakteri Enterococci atau Streptococci grup D menjadi Aesculetin dan Dextrosa. Aesculetin bereaksi dengan Ferric Citrate pada medium dan menghasilkan warna coklat gelap. Hal ini mengindikasikan reaksi positif oleh bakteri. Selain Enterococci, reaksi positif juga terdapat pada kelompok bakteri Aerococcus dan Leconostoc.

Esculin dapat berpendar dibawah sinar ultraviolet dengan panjang gelombang 360 nm. Hilangnya pendaran fluoresen pada medium menandakan terjadinya hidrolisis Esculin.

Kandungan bile salt pada medium akan menghambat pertumbuhan bakteri Gram positif dan hanya memperbolehkan kelompok bakteri Enterococci atau Streptococci grup D. Senyawa ini yang menjadi faktor selektif pada medium Bile Esculine Agar.

B. Komposisi Medium Bile Esculin Agar - Oxoid

Komposisi medium Bile Esculin Agar menurut formulasi Oxoid adalah sebagai berikut:

KomposisiSatuan
Peptone14 gram
Bile Salt15 gram
Ferric Citrate0,5 gram
Aesculin1 gram
Agar15 gram
Distilled Water1 liter
Final pH 7,1 ± 0.2 @ 25°C

C. Perosedur Membuat Medium Bile Esculin Agar - Oxoid

  1. Formula medium Bile Esculin Agar menurut Oxoid adalah 44,5 gram / liter akuades. Jadi untuk membuat 1 liter / 1000 ml medium dibutuhkan sebanyak 44,5 gram serbuk medium Bile Esculin Agar yang dilarutkan kedalam 1 liter akuades.
  2. Timbang medium menggunanakan timbangan analitik agar lebih presisi.
  3. Larutkan 44,5 gram medium kedalam 1 liter akuades dengan cara dipanaskan pada suhu 80°C sambil diaduk menggunakan alat hot plate and magnetic stirrer. Pastikan medium larut dengan sempurna dan tidak terjadi penggumpalan.
  4. Atur pH medium hingga mencapai 7.1 ± 0.2.
  5. Mengatur pH medium dapat menggunakan alat pH meter agar hasilnya lebih akurat. Apabila saat pengukuran awal medium mempunyai pH diatas 7.1 maka dapat ditambah larutan HCL sedikit demi sedikit. Dan sebaliknya apabila pH medium lebih rendah dari 7.1 dapat ditambah larutan NaOH.  
  6. Medium yang telah jadi dimasukkan kedalam tabung reaksi / tabung vial sesuai kebutuhan dan ditutup dengan tidak rapat / renggang.
  7. Setelah disterilisasi dan medium masih bersifat cair, medium dalam tabung reaksi dimiringkan hingga 45 - 50°C. Medium dalam erlenmeyer dituang dalam cawan steril secara aseptis.
  8. Tunggu medium hingga memadat dan simpan pada suhu 2-8°C apabila tidak digunakan.
 

D. Interpretasi Uji pada Medium Bile Esculin Agar

1. Interpretasi positif: 

Hasil positif ditunjukkan dengan lebih dari setengah medium berwarna coklat gelap atau hitam. Hal ini disebabkan oleh hidrolisis esculin membentuk esculetin dan dextrose. 

Kemudian esculetin bereaksi dengan ferric citrate untuk memproduksi komplek phenolic iron berwarna coklat gelap atau hitam.

Contoh bakteri yang positif uji adalah Enterococcus faecalis ATCC® 29212* dan Enterobacter aerogenes ATCC® 13048*

2. Interpretasi negatif:  

Medium tidak berubah warna (tetap berwarna kuning) atau kurang dari setengah medium yang berubah warna dan bahkan tidak tumbuh pada medium.

Contoh bakteri yang negatif uji adalah Streptococcus pyogenes ATCC® 19615*

E. Sumber & Referensi

  • Chuard, C.  and L. B. Reller. 1998. Bile-Esculin Test for Presumptive Identification of Enterococci and Streptococci: Effects of Bile Concentration, Inoculation Technique, and Incubation Time. J Clin Microbiol. 1998 Apr; 36(4): 1135–1136. 
  • https://www.neogen.com/
  • http://www.oxoid.com/
  • Lindell SS, Quinn P (May 1975). "Use of bile-esculin agar for rapid differentiation of Enterobacteriaceae". J. Clin. Microbiol. 1 (5): 440–3. PMC 275140. PMID 1176613.

0 Response to "Bile Esculin Agar - Definisi, Komposisi, Cara Pembuatan dan Interpretasi Uji"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel