Potato Dextrose Agar (PDA) - Definisi, Komposisi, Cara Pembuatan dan Interpretasi Hasil
Potato Dextrose Agar (PDA) merupakan salah satu jenis medium pertumbuhan umum yang digunakan untuk menumbuhkan dan mengisolasi mikroorganisme namun sering ditujukan untuk mengisolasi jamur dan yeast. Medium ini cukup populer dikalangan mikrobiolog karena mudah cara pembuatannya dan bermanfaat sebagai media isolasi, kultivasi serta perawatan jamur dan yeast.
{tocify} $title={Daftar isi}
A. Definisi dan Kegunaan Medium PDA
Medium PDA merupakan medium yang mengandung ekstrak kentang sebagai sumber nitrogen. Meskipun merupakan jenis medium umum, namun secara khusus medium ini ditujukan untuk mengisolasi dan menumbuhkan kelompok jamur dan yeast.
Saat mengisolasi jamur atau yeast, di dalam medium dapat ditambah zat antibiotik / zat asam untuk menghambat pertumbuhan bakteri, sehingga hanya kelompok jamur atau yeast yang tumbuh. Maka dari itu medium PDA juga dapat disebut sebagai medium selektif terhadap jamur dan yeast.
Medium PDA juga cocok digunakan untuk melakukan kegiatan enumerasi/perhitungan dan identifikasi koloni jamur dan yeast. Kandungan mineral di dalam medium PDA berpengaruh terhadap produksi pigmen jamur, dan berperan penting saat proses indetifikasi.
B. Komposisi Medium PDA - Oxoid
Potato Extract | 4 gram |
Glucose | 20 gram |
Agar | 15 gram |
Water | 1 liter |
Final pH | 5.6 ± 0.2 @ 25°C |
C. Cara Pembuatan Potato Dextrose Agar (PDA) - Oxoid
- Formula medium PDA menurut produk Oxoid adalah 39 gram / liter akuades. Jadi untuk membuat 1 liter / 1000 ml larutan dibutuhkan sebanyak 39 gram medium PDA yang dilarutkan kedalam 1 liter akuades.
- Timbang medium menggunanakan timbangan analitik agar lebih presisi.
- Larutkan 39 gram medium kedalam 1 liter akuades dengan cara dipanaskan pada suhu 80°C sambil diaduk menggunakan alat hot plate and magnetic stirrer. Pastikan medium larut dengan sempurna dan tidak meninggalkan gumpalan.
- Atur pH medium hingga mencapai 5.6 ± 0.2.
- Masukkan medium kedalam masing-masing tabung erlenmeyer / tabung reaksi sesuai volume yang diinginkan dan tutup dengan rapat.
- Sterilisasi medium menggunakan autoklaf pada suhu 121°C dan tekanan 2 Atm selama 15 menit.
- Setelah disterilisasi dan medium masih dalam kondisi cair (sekitar suhu 45-50 °C), medium dapat ditambah zat antibiotik (sesuai dosis) atau 1 ml asam laktat per 100 ml medium hingga pH mencapai 3.5. Penambahan komponen ini bertujuan untuk menghindari pertumbuhan bakteri yang tidak diinginkan saat digunakan.
- Setelah kompenen larut, medium dapat secara langsung dituang ke masing-masing cawan petri sesuai kebutuhan.
- Medium padat dapat disimpan di lemari pendingin untuk menghindari kontaminasi.
D. Interpretasi Medium Potato Dextrose Agar (PDA) - Oxoid
Kontrol Positif | Pertumbuhan |
Aspergillus fumigatus ATCC® 9197 | Miselium berwarna putih dengan spora berwarna hijau |
Kontrol Negatif | Pertumbuhan |
Medium tanpa diinokulasi | Tidak ada pertumbuhan |
Pada pH 3.5 Bacillus subtilis ATCC® 6633 | Tidak dapat tumbuh |
E. Sumber & Referensi
- Himedialab.com
- Humeau.com
- Oxoid.com
i really like this article please keep it up. πατατοσαλατα
ReplyDeleteI think this is an informative post and it is very useful and knowledgeable. therefore, I would like to thank you for the efforts you have made in writing this article. vietnamese food delivery singapore
ReplyDelete